Semua yang Kita Lakukan dalam Hidup adalah 'Karya'

Oleh : Sita Nurhalimah



Rasullulah bersabda: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain” (HR. Ahmad, Thabrani). Hadits ini mengarahkan kita agar selalu berkarya, menjadi orang yang paling banyak memberi manfaat untuk orang lain dengan hasil karya kita masing-masing. Karyalah yang membuat manusia berbeda dari makhluk ciptaan Tuhan lainnya.

Karya adalah hasil olah rasa, olah hati dan olah pikiran. Berkarya adalah aktivitas menghasilkan sesuatu yang bisa dirasakan, bisa diapresiasi oleh orang lain.
Berkarya, bisa dibedakan menjadi berkarya secara umum dan khusus (Sayyari, 2012). Berkarya secara umum adalah keseluruhan tindakan dan perkataan selama hidup kita, sedangkan berkarya secara khusus adalah membuat suatu ‘produk’ dari olah pikir dan olah rasa. Jadi berkarya memiliki makna yang luas, mencakup segala kegiatan yang terus menerus dilakukan sampai akhir hayat.

Berkarya bukan saja membuat karya tulisan seperti puisi, tesis, karya ilmiah atau sebagainya. Berkarya memiliki makna yang luas karena hidup sejatinya adalah karya. Semua yang kita lakukan selama hidup adalah ‘karya’. Tapi dalam lingkup ‘bermanfaat untuk orang banyak’.

Mereka yang berkarya untuk kemaslahatan orang banyak akan dikenang sebagai orang yang bermanfaat selama hidupnya
Nabi Muhammad SAW bersabda: “Jika anak Adam meninggal, maka amalannya akan terputus kecuali tiga perkara, sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak shaleh (HR. Muslim). Hadits tersebut telah menegaskan betapa pentingnya menghasilkan karya yang bisa berguna untuk orang banyak. Karena selama karya seseorang masih digunakan, dipakai, dibaca dan memberi manfaat pada orang lain maka walaupun penciptanya telah tiada pahalanya masih akan terus mengalir. Masyaallah tabarakallah

Referensi :
Sayyari, Rasyid. (2012). "Aku Berkarya, Maka Aku Ada". [Online]. Tersedia di laman kompasiana.com

0 Response to "Semua yang Kita Lakukan dalam Hidup adalah 'Karya'"

Posting Komentar