Kajian Marifatullah pada Kamis Malam, 10 Januari 2019.
➖➖➖
Kita tidak boleh merasa sukses dengan kemampuan diri, karena kesuksesan hanya satu yaitu dengan pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Makanya hidup ini jadi lebih sederhana, yaitu setiap waktu sibuk mencari pertolongan Allah.
Apa yang bisa kita lakukan tanpa pertolongan Allah? Sedangkan kita ini Laa Haula Wa Laa Quwwata Illa Billah. Tiada daya untuk melakukan taat, tiada kekuatan untuk menjauhi maksiat kecuali dengan pertolongan Allah.
Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam memberikan wasiat kepada Siti Fatimah sebuah doa,
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ
"Duhai Allah Yang Maha Hidup, Wahai Allah Yang Berdiri Sendiri mengurus makhluk-makhlukNya terus-menerus tanpa memerlukan bantuan siapapun. Dengan rahmat-Mu, tolonglah saya. Perbaiki urusan saya seluruhnya, dan jangan serahkan kepada saya walaupun sekejap mata."
Jadi rasulullah sekejap saja tidak ingin lepas dari pertolongan Allah. Itulah sebabnya pikiran rasulullah jernih, akalnya cerdas, perkataannya senantiasa bagus, sholatnya khusyu', semua tindakannya benar, baik dan adil karena ditolong oleh Allah. Karena setiap waktu ingin ditolong Allah, maka sempurna hasilnya.
Masalah kita adalah terlalu banyak berharap kepada selain Allah, terlalu banyak berharap kepada makhluk. Padahal makhluk itu tidak dapat memberikan kemanfaatan kepada dirinya sendiri, apalagi kepada orang lain tanpa izin Allah. Kita sangat takut kepada makhluk, padahal makhluk itu tidak dapat memperdaya kita.
Q.S Al-Kahfi ayat 10
إِذْ أَوَى ٱلْفِتْيَةُ إِلَى ٱلْكَهْفِ فَقَالُوا۟ رَبَّنَآ ءَاتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
(Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdoa: "Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)".
Jadi ketakwaan seseoranglah yang sebetulnya menjadi jalan keluar terbaik, bukan kepintaran maupun kehebatannya. Sederhanakanlah hidup ini, karena semua masalah ada dalam kekuasaan Allah.
Orang yang TAKWA itu adalah orang yang hatinya betul-betul YAKIN kepada Allah, yang berbuah PATUH kepada perintah Allah dan menjauhi larangannya, dan PASRAH kepada Allah.
⤵⤵⤵
AMALAN YANG MEMBUAT KITA DITOLONG ALLAH ;
Q.S Al-Baqarah ayat 45
وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى ٱلْخَٰشِعِينَ
"Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu',"
1. SABAR DAN SHOLAT
Sabar itu menahan diri, mengendalikan diri dari perbuatan, perkataan, suasana pikiran dan hati yang tidak disukai Allah.
Sholat tepat waktu, berjamaah di masjid merupakan amalan yang paling utama, setelah itu berbakti kepada kedua orangtua dan kemudian jihad fii sabilillah. Pertanyaan pertama di kubur adalah sholat, kalau sholat kita bagus insyaa Allah akan terbuka kebaikan. Makanya jika ingin memperbaiki suatu urusan, perbaikilah sholatnya.
2. AL-QUR'AN
Kita harus banyak membaca Al-Qur'an, SATU huruf dalam Al-Qur'an itu mengandung SEPULUH kebaikan kalau IKHLAS.
Q.S Faathir ayat 29-30
إِنَّ ٱلَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَٰبَ ٱللَّهِ وَأَقَامُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ وَأَنفَقُوا۟ مِمَّا رَزَقْنَٰهُمْ سِرًّا وَعَلَانِيَةً يَرْجُونَ تِجَٰرَةً لَّن تَبُورَ
29. Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi,
لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُم مِّن فَضْلِهِۦٓ ۚ إِنَّهُۥ غَفُورٌ شَكُورٌ
30. agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.
3. SHOLAWAT KEPADA RASULULLOH
Kita harus yakin bahwa kita bisa seperti ini syariatnya adalah dengan perjuangan rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam.
"Barangsiapa yang bersholawat kepadaku SATU kali, maka Alloh akan bersholawat kepadanya SEPULUH kali." (HR. Muslim)
4. ISTIGHFAR
Perintah memperbanyak istighfar,
Q.S Nuh ayat 10-12
فَقُلْتُ ٱسْتَغْفِرُوا۟ رَبَّكُمْ إِنَّهُۥ كَانَ غَفَّارًا
10. maka aku katakan kepada mereka: 'Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, -sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-,
يُرْسِلِ ٱلسَّمَآءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا
11. niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat,
وَيُمْدِدْكُم بِأَمْوَٰلٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنَّٰتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهَٰرًا
12. dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.
Barangsiapa yang melazimkan istighfar, membiasakan istighfar, Allah berikan kelapangan dari kesempitannya (baik sempitnya hati, sempitnya hidup). Allah berikan jalan keluar dari masalah sesulit apapun dan Allah berikan pertolongan rezeki dari tempat yang tidak diduga-duga.
Barangsiapa yang disibukkan oleh kebaikan, dia tidak akan sibuk oleh kesia-siaan apalagi kemaksiatan.
5. SEDEKAH
Sedekah itu penolak bala, sedekah itu penggugur dosa, sedekah itu pembuka pintu rezeki yang lebih berkah dan melimpah. Sedekah itu seperti air yang memadamkan api. Makin banyak kita bersedekah, makin bersih hati kita dan makin dekat dengan pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Kita tidak akan terjamin dengan uang yang kita KUMPULKAN, tapi kita lebih terjamin dengan uang yang kita SEDEKAHKAN.
Semua amalan yang kita lakukan itu harus LILLAHI TA'ALA. Tidak ada urusan kita dengan penilaian makhluk, urusan kita hanya satu yaitu ALLAH RIDHO dengan amalan yang kita lakukan.
Semoga bermanfaat.
🙏
✏
diresume oleh Rindi - MQ Digital
🎬
Mari kita simak bersama rekaman ulang dari kajian Marifatullah/kajian Asmaul Husna disini.
📚
Sumber : Grup Tausyiah Harian Aa Gym
0 Response to "Amalan Pengundang Pertolongan Allah (Kajian Marifatullah "Asmaul Husna", Aa Gym)"
Posting Komentar