Tahap-Tahap Jatuh Cinta



Menurut Ust. Cahyadi Takariawan, yang namanya jatuh cinta itu ada tahapannya dulu, nggak ujug-ujug cinta nggak ujug-ujug sayang. Tahapannya seperti ini,

1. Simpatik atau Ketertarikan hati

Ini adalah tahapan pertama perasaan seseorang kepada pasangan jenisnya (baca: perempuan adalah pasangan jenis laki-laki dan sebaliknya, bukan disebut lawan jenis). Tahap pertama ini merupakan respon dan apresiasi positif. Contohnya,”Saya senang bergaul dengan si A karena dia baik dan ramah.” Nah, perasaan ini masih bersifat umum, namun bila perasaan simpatik ini dipelihara, ditambah dengan adanya interaksi dan komunikasi yang rutin serta intensif, maka memiliki peluang untuk meningkat kepada tahap kedua.

2. Kecenderungan Hati

Inilah tahap kedua perasaan kepada pasangan jenis. Pada tahap ini seseorang sudah bisa mendefinisikan perasaannya namun belum bisa memastikan. Misal, “A itu tipe ideal calon suami saya.” Nah, tahap ini masih cenderung rasional dan masih bisa dikendalikan, masih bisa diberi masukan. Lagi-lagi, bia kecenderungan hati ini dipelihara, ditambah adanya interaksi dan komunikasi
rutin serta intensif, maka memiliki peluang untuk memasuki tahap ketiga.

3. Ketergantungan Hati/Jatuh Hati/ Jatuh Cinta

Pada tahap inilah seseorang telah memastikan hubungan dengan pasangan jenis yang diharapkan menjadi pendamping hidupnya. Perasaan pada tahap ini tak terdefinisikan, sulit dikendalikan, sulit diberi masukan, dan cenderung tak rasional.

Kalau melihat ketiga tahapan perasaan yang disebutkan Ust. Cahyadi Takariawan tersebut, sebenarnya hampir selalu ditemukan poin penentu yang membuat perasaan menjadi terus berkembang, yaitu pemeliharaan perasaan dengan adanya interaksi dan komunikasi yang intensif. Jadi, ada benarnya istilah Jawa “Witing tresno jalaran soko kulino” itu. Cinta tumbuh karena biasa, biasa ketemu, bisa sms-an, biasa telpon-telponan, dan biasa-biasa lainnya.

Maka berhati-hatilah dalam menjaga hati. Jangan biarkan perasaan ketergantungan itu muncul pada yang bukan haknya. Ketika mulai menyadari adanya perasaan tertentu terhadap pasangan jenis, maka segera kendalikan sebelum terlambat.

Sumber : Buku "Great Wife Best Mom" karya Wulan Nur Mahmudah

0 Response to "Tahap-Tahap Jatuh Cinta"

Posting Komentar