Allah SWT berfirman :
كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۖ ثُمَّ إِلَيْنَا تُرْجَعُونَ
“Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Kemudian hanya kepada Kami kamu dikembalikan.” (Q.S Al-‘Ankabut ayat 57)
Meninggal dunia, setiap orang yang bernyawa pasti akan mengalaminya.
Dalam agama Islam, ada orang yang meninggal dalam keadaan baik (husnul khotimah) atau dalam keadaan beriman kepada Allah SWT dan sebaliknya. Ada yang meninggal dalam keadaan lalai (su'ul khotimah).
Kita mungkin pernah mendengar kisah tentang orang yang sangat durjana semasa hidupnya namun di akhir hayatnya ia mendapatkan hidayah dan meninggal dalam keadaan husnul khotimah. Lalu, ada juga kisah tentang orang alim yang sangat taat dalam menjalankan ibadah namun di akhir hidupnya ia lalai dan meninggal dalam keadaan su'ul khotimah. Ironis sekali.
Saya pernah terbersit dalam hati "kalo gitu enak yang semasa hidupnya durjana terus dia taubat lalu husnul khotimah."
Emang iya juga sih.
Tapi kan ga ada jaminan ketika kita melakukan dosa dengan niat akan langsung taubat dan Allah beri kesempatan kita untuk bertaubat. Bisa jadi maut datang sebelum kita bertaubat. Kaya kisah di atas yang terakhir.
Naudzubillahimindzalik
Semoga kita masuk golongan orang yang meninggal dalam keadaan husnul khotimah.
Aamiin
0 Response to "Tentang Kematian"
Posting Komentar